Selasa, 05 Oktober 2010
Kisahku Dan Sahabatku
Hai namaku Jessica aku mempunya sahabat sekaligus anak pembantuku Bi Tuti. Sahabat ku bernama Sarah. Sarah sangat baik dan rajin. Bi Tuti yang mengasuhku dari kecil hingga sekarang. Selain menjagaku Bi Tuti juga menjaga Sarah. Aku dan Sarah duduk di kelas 1 SMA di SMA Pelita. Sarah adalah anak terpintar di kelasku dan Sarah selalu mengajarkanku semua pelajaran yang belum aku pahami oleh karena itu aku menjadi siswi terpandai kedua setelah Sarah. Aku tidak iri kepada Sarah walaupun dia cantik dan semua laki-laki di sekolahku tergila-gila pada Sarah kecuali Chiko(pacarku) namun walaupun demikian para perempuan di sekolahku juga tidak sebel dengan Sarah malah mereka ingin menjadi teman Sarah. Suatu hari Sarah bercerita padaku "Jess, kamu tau gak? Di kelas C ada murid baru?" "Gak tuh emang kenapa? kok kayaknya lo seneng banget sih?" "Sebenernya gue suka sama dia." "Oh ya?" "Iya!" Akhirnya pada saat pulang sekolah Sarah mengajak anak baru itu ngobrol "Hi aku Sarah. Kamu siapa?" "Hi gue Jeremy gue pindahan dari...." Sebelum Jeremy selesai bicara datanglah seorang cewek mengenakan seragam SMA London internasional cewek itu habis memarkirkan BMW nya. Lalu cewek itu berkata kepada Jeremy "Hi beb" sambil mencium pipi Jeremy. Lalu Sarah mengajak cewek itu berkenalan "Hi aku Sarah Kamu siapa?" sambil mengulurkan tangannya. Lalu cewek itu menjawab dengan tampang sok jijik "Hi gue Sally gue pacarnya Jeremy. Dulu Jeremy satu sekolah sama gue tapi sekarang pindah ke sekolah yang jelek ini." Lalu Sarah pergi meninggalkan mereka berdua "Duluan ya.." Di rumahku Sarah langsung bercerita tentang Jeremy dan Sally pacar Jeremy yang songong itu. Sarah sedih Jeremy sudah punya pacar. Keesokan harinya di mading tertulis tentang prom night yang diadakan Sabtu ini dan untuk the Best Couple akan diberikan bunga dan hadiah lainnya. Dan disitu tertulis jika ingin datang harus membawa pasangan masing-masing sudah pasti aku sama Chiko. Tapi Sarah... Jeremy kan udah punya pacar. Gak mungkin kan dia datang sama Jeremy... Pasti Jeremy ngajak Sally. Saat jam istirahat tak sengaja aku mendengar pembicaraannya dengan Sally lewat telepon. "Hi beb, Bisa gak Sabtu ini pergi sama aku?" tak lama kemudian Jeremy bicara lagi "Apa kamu mau ke Singapur? Ya udah deh Bye" Ini kesempatan emas supaya Sarah bisa pergi bareng Jeremy. Tanpa menunggu lama aku bicara pada Jeremy "Hi gue Jessica. lo Jeremy kan?"(pura-pura belom kenal)Lalu Jeremy menjawab "Iya lo tau dari mana?" "Dari Sarah dia sahabat gue. Lo udah denger belom tentang prom night Sabtu ini?" "Udah cuma gue lagi bingung mau kesana sama siapa." "Mending lo sama Sarah aja. Gimana?" "Boleh juga tuh. inget ya suruh dia pake dress putih biar matching sama gue" "Iya". Sepulang sekolah aku mengajak Sarah ke butik langganan ku dan membelikan Sarah dress putih sesuai permintaan Jeremy dan aku membeli dress warna putih juga hanya beda model. Hari yang ditunggu-tunggu pun datang Aku dan Sarah pergi ke prom night bersama Disana kami bertemu dengan Jeremy dan Chiko. Kami sangat menikmati prom night kali ini dan tanpa sadar kami sudah berada di ujung acara. "Ini dia saatnya" aku berkata pada Chiko. "Ya semoga kita menjadi juaranya. Juara kedua juga gakpapa." Dan juri pun mengumumkan "Dan yang menjadi juara 3 adalah Ellen dan Nick.... Yay selamat ya...." Kemudian juri lainnya mengumumkan juara ke2 "Juara dua jatuh kepada....Jessica dan Chiko.... Hurray Selamat ya" Tak disangka aku menjadi juara kedua. "Dan juara pertama adalah..... ada yang bisa nebak??? Ok langsung saja Sarah dan Jeremy.... Congratz ya...." Akupun menyelamati mereka berdua.. Setelah selesai acara ini Jeremy mengantar Sarah pulang dan Chiko mengantar aku pulang juga. Saat dirumah Sarah sangat bahagia. Ia bercerita padaku "Eh tadi pas aku dianter pulang aku ditembak sama Jeremy" "Hah... Serius???? Trus lo jawab apa? Si Sally gimana?" "Kata Jeremy dia mau mutusin Sally kalo aku mau jadi pacar dia." "Wah bagus dong trus lo trima gk?" "Justru itu aku bilang ke Jeremy aku mau jawab hari Senin" "Yaudah kamu trima aja" "Aku sih maunya begitu tapi aku kasian sama Sally" "Ngapain mikirin Sally yang songong itu?" "Iya juga ya... Yaudah deh aku terima aja Thanks ya Jess" "Sama-sama kita kan Sahabat harus saling bantu" Hari Senin Jeremy menemui Sarah dan menanyakan tentang jadi pacarnya. "Gimana Sar?" "Aku mau kok" "Thanks ya Sar gue janji gue bakal jadi cowok yang baik n setia" "Iya" Sepulang sekolah Jeremy pun mutusin Sally yang masih di Singapur. "Pokoknya gue gak trima lo mutusin gue cuma buat si cewek kampung itu.." "Eh jaga ya mulut lo itu pokoknya kita putus titik." Jeremy langsung mematikan teleponnya itu. Setelah lulus SMA Chiko mengajak aku bertunangan dengannya. Akupun menerima. Dan 1 bulan kemudian Sarah dan Jeremy pun bertunangan. Dan setelah lulus Dari perguruan tinggi Kami berempat (aku dan Chiko serta Sarah dan Jeremy) mengadakan pernikahan yang dilakukan secara bersamaan dan setelah 1 Tahun aku mempunyai anak perempuan yang cantik yang kuberi nama Sophia. disusul oleh Sarah 2 bulan kemudian Sarah mempunyai anak laki-laki yang tampan yang Sarah beri nama Nicholas. Dan Sophia dan Nicholas menjadi sahabat selamanya.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar